Jaga Ketersediaan Air Dimusim Kemarau, Ini Strategi PDAM Tomohon

Tomohon,Sulutupdate.co.id~Mengantisipasi kemarau berkepanjangan yang saat ini sedang terjadi, PDAM kota Tomohon mengambil langkah bijak dalam memenuhi akan ketersediaan air bagi pelanggan.

Hal ini diungkapkan Adrian Ngeget Direktur PDAM Kota Tomohon, saat bersua dengan media ini pada Senin (21/8/23) diruang kerjanya, dibilangan kelurahan Talete dua kecamatan Tomohon.

“Saat ini, di kota Tomohon memang memiliki sekitar 21 sumber mata air, namun yang di kelola secar efektif baru 11 mata air. Dari 11 mata air tersebut, akibat dari kemarau berkepanjangan, mengalami penurunan debet air sekitar 20% disetiap mata air ,”ujar mantan salah satu diretur PD pasar ini.

Dijelaskannya, PDAM Kota Tomohon dalam mengantisipasi berkurangnya pasokan air kepada pelanggan di musim kemarau ini, pihaknya memakai sistem kopel(mengkonekkan). Seperti yang terjadi di kelurahan Rurukan, ada satu sumber air yang kering dari dua sumber air yang ada. jadi kami berinisiatif mengkonekkan pipa jaringan dari mata air yang masih berproduksi ke pipa jaringan mata air yang kering, sehingga pelanggan yang awalnya mengunakan jaringan mata air kering tadi bisa mendapat pasokan air lagi, namun dengan sistem buka tutup, atau dibagi per setengah hari oleh operator kami yang bertugas.

“Kami menggunakan sistem kopel tersebut agar pelanggan tetap mendapatkan air, sehingga kebutuhan sehari akan air dapat terpenuhi, dan ini sudah menjadi tanggung jawab kami sebagai penyedia air bersih untuk masyarakat pelanggan di kota Tomohon, “imbuhnya.

Ditambahkan Ngeget, saat ini pihaknya sementara menunggu hasil lab, akan air yang bisa digunaka dari sistem IPA yang baru diperbaiki. Air dari IPA ini, diambil langsung dari telaga Sineleyan dan dipompa ke bak IPA yang ada di sekitar terminal beriman. Dalam IPA ini nantinya air akan melewati tahapan tahapan seperti treatmen dan lain lain sampai air tersebut dapat di konsumsi. Makannya saat ini kami sementara menunggu hasilnya akan dari air tersebut.

IPA adalah Instalasi Pengolahan Air Minum atau WTP (Water Treatment Plant). Merupakan sistem atau sarana yang berfungsi untuk mengolah air dari kualitas air baku (influent) terkontaminasi untuk mendapatkan perawatan kualitas air yang diinginkan sesuai standar mutu atau siap untuk dikonsumsi.

Diketahui, saat ini dibawah kepemimpinan Ngeget, melalui lobi-lobinya telah berhasil menggolkan dua proyek besar dari balai sungai, untuk pengembang jaringan juga peningkatan debet air di bagian Utara dan Selatan kota Tomohon.**(red/abd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *